KENDARI - Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau menyajikan berbagai hasil Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pada Pameran Hari Pers Nasional (HPN) 2022 di Kendari. Pameran yang dipusatkan di Tugu Persatuan Kota Kendari ini, dibuka pada tanggal 6 Februari dan akan ditutup pada 9 Februari 2022.
Ketua Dekranasda Kota Baubau Wa Ode Nursanti Monianse pada malam pembukaan pameran tersebut, minggu (6/2/2022) kepada sejumlah media mengungkapkan, berbagai hasil UMKM yang di pamerkan di Stand Kota Baubau tersebut, merupakan hasil kerja sama antara Kota Baubau dengan Dinas terkait.
“Untuk stand Kota Baubau pada pameran ini, kami dari Dekranasda bekerja sama dengan Dinas terkait, menyajikan berbagai macam hasil UMKM. Baik berupa produk Kuliner, produk Tenun, maupun berbagai produk aksesoris lainya, seperti produk dari mutiara, ” ujar Wa Ode Nursanti Monianse.
Ketua Dekranasda Kota Baubau ini menambahkan, yang paling diminati oleh pengunjung dari semua produk yang di sajikan tersebut adalah Ikan Katapai Sulaa.
Kata dia, sejak stand ini dibuka dan mulai ditata dengan memamerkan produk-produk unggulan, Ikan Katapai Sulaa langsung diserbu oleh para pengunjung yang berasal dari luar daerah.
“Yang paling banyak diminati pengunjung itu adalah produk UMKM, antara lain Ikan Katapai Sulaa, produk mutiara, dan kain hasil tenun. Alhamdulillah tadi ada beberapa tamu-tamu kita, yang berasal dari luar Sulawesi Tenggara telah membeli Ikan Katapai Sulaa, ”ujar Wa Ode Nursanti Monianse.
Sementaea itu, Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) H. Ali Mazi, SH yang meninjau langsung stand itu memberikan apresiasi kepada pemerintah kota baubau yang masih mempertahankan dan mengembangkan produk lokal masyarakat pesisir.
"kita harus berikan apresiasi kepada pemkot baubau yang masih melihat nilai jual dengan memanfaatkan kearifan lokal dengan menu makanan favorit dari pesisir, " ucapnya.
Baca juga:
Kasal Resmikan Monumen KRI Nanggala-402
|
Ali Mazi juga menambahkan jika ikan katapai ini bukan hanya menjadi menu favorit dari masyarakat pesisir.
"saat ini kita bisa lihat, bahwa ikan ini bukan hanya diminati masyarakat pesisir, tapi hampir semua kalangan menyukai makanan ini, " tutupnya.